Selasa, 01 Maret 2016




Saya kira pembaca sepakat bahwa waktu adalah salah satu bagian dalam hidup yang tidak dapat kita putar balik, tidak dapat berulang, dan tidak dapat berhenti. Karenanya kita harus menggunakannya dengan sebaik-baiknya agar waktu yang berjalan tidak terbuang sia-sia. Waktu terus berjalan. Tahun ini bukan tahun lalu, bulan ini bukan bulan lalu, bahkan hari ini berbeda dengan hari kemarin, jam ini terus berlalu, sedetik tidak berhenti walau jam dinding dimatikan atau pun diputar mundur sebab matahari tetap dan terus berjalan. 


Dengan kata lain, semua hamba berjalan, walaupun nampaknya duduk atau bahkan tidur. Yaitu berjalan menuju akhirat. Di sana nanti hari akan dipanjangkan hingga sama dengan 1000 tahun, bahkan bagi orang kafir satu hari sama dengan lima puluh ribu tahun.Dan kita pasti menuju ke sana. Ada yang menuju ke surga tapi mampir dulu di neraka sementara. Satu menit di akhirat bisa berarti ribuan tahun di dunia sekarang. Maka, jangan sia-siakan waktu. Gunakan waktu untuk agama agar tidak kecewa kelak di hapadan Allah. 

Kita perlu mengatur penggunaan waktu dengan baik berupa kegiatan yang positif. Jika sekiranya ada kegiatan yang tidak berguna alias mubadzir segera menggantinya dengan kegiatan lain yang lebih berguna untuk menambah amal sholeh sebagai investasi akhirat. 

Apakah waktu sudah dipergunakan dengan sebaik-baiknya? Untuk melukiskan perjalanan waktu, ada baiknya menyimak i “dialog imajiner” antara seseorang dengan waktu. Apa saja yang dibicarakan? Berikut petikannya. 
Hai menit, engkau mau kemana? 
Aku sedang berjalan untuk melaksanakan tugas.  
Kembalilah sebentar, ada hal penting yang ingin ku bicarakan denganmu. 
Maaf, aku tidak boleh kembali. Aku harus terus berjalan ke depan. Allah melarangku kembali ke belakang, jarak tempuh yang harus kulalui masih panjang dan pasti. Tetapi khusus jatah waktu untuk dirimu tinggal beberapa saat saja. Sebentar lagi waktumu akan segera berakhir. 
Lho sebentar lagi waktuku akan berakhir? 

Iya. Sebentar lagi dirimu kutinggal dan aku akan pindah ke tempat lain. Engkau akan membujur kaku di liang lahat seorang diri. Di sana engkau akan ditanya tentang kebiasaanmu menyia-nyiakan waktu. Malaikat ingin melihat mana yang lebih banyak penggunaan waktu untuk kebaikan atau untuk dosa.Orang yang memanggil menit tadi tertunduk. Dia menyesali bahwa selama ini dirinya sering menyia-nyiakan waktu. Ia enggan melakukan kebaikan seperti shalat berjamaah, puasa sunnah, membaca Al Quran, berdzikir, shalat lail, menyantuni fakir miskin, dll. Sebaliknya dia sering mengisi perjalanan waktu untuk berbuat dosa, lupa taubat, dan tidak peduli terhadap orang miskin, anak yatim dan asyik dengan bisikan nafsunya yang mengajak berbuat maksiat sehingga mengalami kerenggangan batin dengan Allah.         
Menit, kalau begitu kembalilah sekejab saja. Saya berjanji akan mengisimu dengan amal sholeh.
Tidak bisa. Saya tidak boleh kembali. Saya harus berjalan lurus ke depan. Tugasku melalui bentangan alam ini sampai kiamat

Engkau dengar suaraku kan? Ia, saya mendengar. Tapi maaf, aku tidak bisa menuruti permintaanmu. Karena engkau selama ini telah menyia-nyiakanku.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Pages

The Power Of Love (POL) Training Center

Training The Power Of Love (POL) memberi pelatihan untuk menajamkan rasa cinta keluarga menuju keluarga Sakinah, Mawaddah wa rahmah. Selain itu, POL juga melayani berbagai mccam pelatihan. Antra lain: (1). Pelatihan Parenting (2). Pelatihan motivasi bagi kaum ibu rumah tangga, karyawan. (3). Pelatihan pengayaan spiritual bagi guru (4). Pelatihan untuk komunitas kaum ibu yang merindukan ketenangan jiwa, keluarga yang mendambakan terbangunya keluarga yang harmonis sebagaimana disyariahkan dalam Islam. Kontribusi pelatihan bisa dibicarakan dengan manajemen melalui kontak 085331437757. atau email suharyo.opini@gmail.com

Pelatihan Menulis

Menulis, perlu dilatih. Baik mahasiswa, ibu rumah tangga, dan terlebih para guru yang diantara ketentuan sertifikasi guru mewajibkan mereka menulis karya ilmiah atau PTK. Kami siap memberi pendampingan bagi penulis pemula sampai bisa menulis, bahkan menulis buku juga. Semoga upaya ini membawa manfaat. Tim kami yang sudah menulis banyak buku siap berbagi pengalaman. Bisa kontak kami di 085331437757

Majalah Edisi Depan

Majalah Edisi Depan
Salah satu produk dari The Power Of Love adalah Majalah keluarga muslim Sakinah. Majalah ini terbit bulanan. Kini edisi Maret 2016, telah beredar. Bagi yang ingin berlngganan harga Jawa Rp 12.000 dan luar Jawa Rp 15.000 plus ongkir

Popular Posts

Bursa Buku

Buku Karya SUHARYO AP (1). Jiwa Yang Damai, 342 halaman, harga Rp 60.000.

(2). Membiasakan positive thingking Rp 30.000

(3). Jika hati intim dengan Allah Rp. 30.000

(4). 5 peran istri sholihah Rp. 35.000

(5). Tombo Ati Dunia Maya Rp.30.000

(6). Suasana Surga di Rumah Rp. 30.000

(7). Sentuhan lembut orang tua Rp 25.000

(8). Manusia Berjiwa Malaikat, 260 halaman, harga Rp 50.000

(9). Nak.... Aku Menyayangimu, Rp 25.000

Info Terbaru

Telah terbit majalah ilmiah bagi guru yang ingin mendapat kredit point. Majalah bernama "Menara Pendidikan", tiap tiga bulan sekali.

Bagi yang ingin mengirim naskah, bisa menghubungi 085331437757...

Info Pelatihan

Info Pelatihan
Pelatihan mahasiswa AKPER