Minggu, 03 Januari 2016




Husnul Khotimah
Kata husnul khotimah, sering kita dengar. Iya, sering kita dengar. Bahkan kata tersebut sudah menjadi bahasa Indonesia. Arti kata ini adalah, ‘akhir yang baik’. Kalau dikaitkan dengan kehidupan, maka bermakna akhir hidup yang baik.

Jujur saja, semua orang ingin mengkahiri hidupnya husnul khotimah. Sebab dalam pandangan agama, orang yanag “menutup” kehidupan dengan baik, tanda dia akan mendapat “penghormatan” luar biasa di alam abadi. Tetapi tidak setiap orang dapat menggapainya. Tergantung perilaku kesehariannya.

Hidup ini berada di salah satu  maqom jiwa: kafir atau muslim, taat atau mursal, baik atau jahat, dermawan atau pelit, menjadi temannya malaikat atau temannya syetan, sorga atau neraka. Itu saja.

Kebiasaan seseorang akan tampak jelas. Orang awam bisa melihat seperti apa sifat oranag lain. Meski ditutupi baju dinas, status, jabatan, atau  tutup yang lain, perilaku seseorang tetap saja kelihatan.

Apalagi kalau menggunakan kacamata batin, perilaku seseorang bisa diterawang. Akan tampak Si Fulan orangnya baik atau tidak, tekun ibadah atau hanya dikala ingat saja, suka mabuk atau stiril minuman haram. Semua itu jelas tampak jelas. Sebaik-baik membungkus terasi baunya akan tercium juga.

Itu baru di mata sesama. Bagaimana halnya dengan ‘kacamata’ Tuhan. Jelas, tidak ada yang luput dari pantauanNya. Dua petugas piket abadi: Atib dan Roqib selalu mengikuti gerak-gerik kita. Keduanya mencatat amal baik dan buruk secara teliti, tidak pernah capek, dan tidak pernah salah.

Maka, begitu hati seseorang bergerak untuk melakukan kebaikan, --seperti dijelaskan dalam hadits qudsi—dicatat satu pahala. Setelah melakukan kebaikan, dicatat 10 pahala. Tetapi kalau dalam hati muncul keinginan untuk melakukan perbuatan dosa –inilah kasih sayang Tuhan—dibiarkan dulu, baru setelah diwujudkan baginya dicatat satu dosa.

Tetapi, Tuhan tidak pernah memaksakan kehendak-Nya. Setiap hamba dipersilahkan melakukan apa saja semau hatinya asal nanti mau menanggung segala risikonya. Silahkan anda melakukan maksiat sekuat tenaga tetapi besok kan ada balasannya.

Allah tidak akan mencegah hamba menenggak minuman memabukkan meski dilakukan setiap hari, tiap jam, tidak menit, silahkan. Tetapi, ingat semua itu akan menuju kerusakan diri, rontoknya citra kepribadian, dan di mata orang lain tidak akan memiliki arti apa-apa. Kalau ada orang lain yang mau bergaul itu tidak lebih dari basa-basi saja. Atau yang mau bergaul dengan mereka adalah yang sehaluan.

Orang yang dekat pada Tuhan, akan memiliki kepercayaan diri yang tinggi. Langkahnya akan mantap, sepak terjangnya terencana dengan baik, dan tidak ada keraguan sedikitpun menghadapi orang. Bicaranya fasih sebab tidak ada kendala psikologis. Ia memiliki ketajaman ruhani, dan berani menanggung resiko.

Kembali kepada kata husnul khotimah, memiliki kepribadian utuh. Hidupnya teratur, dan segala aktivitasnya sebagai wujud dari ketundukannya pada Tuhan. Sebab, orang yang mengarah pada husnul khotimah menyadari sepenuhnya bahwa setiap tindakannya dinilai sebagai ibadah. . Yuk kita melangkah menuju husnul khotmah...(*)

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Pages

The Power Of Love (POL) Training Center

Training The Power Of Love (POL) memberi pelatihan untuk menajamkan rasa cinta keluarga menuju keluarga Sakinah, Mawaddah wa rahmah. Selain itu, POL juga melayani berbagai mccam pelatihan. Antra lain: (1). Pelatihan Parenting (2). Pelatihan motivasi bagi kaum ibu rumah tangga, karyawan. (3). Pelatihan pengayaan spiritual bagi guru (4). Pelatihan untuk komunitas kaum ibu yang merindukan ketenangan jiwa, keluarga yang mendambakan terbangunya keluarga yang harmonis sebagaimana disyariahkan dalam Islam. Kontribusi pelatihan bisa dibicarakan dengan manajemen melalui kontak 085331437757. atau email suharyo.opini@gmail.com

Pelatihan Menulis

Menulis, perlu dilatih. Baik mahasiswa, ibu rumah tangga, dan terlebih para guru yang diantara ketentuan sertifikasi guru mewajibkan mereka menulis karya ilmiah atau PTK. Kami siap memberi pendampingan bagi penulis pemula sampai bisa menulis, bahkan menulis buku juga. Semoga upaya ini membawa manfaat. Tim kami yang sudah menulis banyak buku siap berbagi pengalaman. Bisa kontak kami di 085331437757

Majalah Edisi Depan

Majalah Edisi Depan
Salah satu produk dari The Power Of Love adalah Majalah keluarga muslim Sakinah. Majalah ini terbit bulanan. Kini edisi Maret 2016, telah beredar. Bagi yang ingin berlngganan harga Jawa Rp 12.000 dan luar Jawa Rp 15.000 plus ongkir

Popular Posts

Bursa Buku

Buku Karya SUHARYO AP (1). Jiwa Yang Damai, 342 halaman, harga Rp 60.000.

(2). Membiasakan positive thingking Rp 30.000

(3). Jika hati intim dengan Allah Rp. 30.000

(4). 5 peran istri sholihah Rp. 35.000

(5). Tombo Ati Dunia Maya Rp.30.000

(6). Suasana Surga di Rumah Rp. 30.000

(7). Sentuhan lembut orang tua Rp 25.000

(8). Manusia Berjiwa Malaikat, 260 halaman, harga Rp 50.000

(9). Nak.... Aku Menyayangimu, Rp 25.000

Info Terbaru

Telah terbit majalah ilmiah bagi guru yang ingin mendapat kredit point. Majalah bernama "Menara Pendidikan", tiap tiga bulan sekali.

Bagi yang ingin mengirim naskah, bisa menghubungi 085331437757...

Info Pelatihan

Info Pelatihan
Pelatihan mahasiswa AKPER